Mencintai Dalam Kesakitan - Itulah Aku

 

Mencintai dalam kesakitan - Itulah Aku

Cinta - Mencintai dan dicintai adalah dambaan semua manusia, terlebih bagi kaum hawa (perempuam). sebagai makhluk yang dititipkan benih cinta oleh yang kuasa, menjadikan kaum perempuan selalu menjadi pusat keindahan itu sendiri dan menjadi sumber kasih sayang, maka jangalah heran jika kaum perempuan selalu identik dengan feminisme dan kelemah lembutan.

Akan tetapi perjalanan hidup kaum perempuan tidaklah selalu indah dan dipenuhi kasih sayang, sekalipun kepada kaum perempuanlah sumber keindahan dan kasih sayang tersebut.

Mengapa demikian ..... ?

Kaum perempuan ditakdirkan untuk menebarkan keindahan dan kecantikan bagi kehidupan di dunia ini sehingga kekerasan dan kesakitan selalu diserap kaum perempuan dalam suatu hubungan. mereka selalu menjadi kaum yang direndahkan dan teraniaya, namun kita lupa bahwa merekalah sesungguhnya sumber keindahan dan kasih sayang bagi kehidupan ini.

Pernahkah kita membayangkan kehidupan didunia ini tanpa kehadiran kaum perempuan ? sudah tentu dunia ini akan dipenuhi dengan kekerasan dan tak lagi memiliki rasa empati. Keindahan dan kasih sayang yang menjadi sumber kehidupan akan sirna bagi kehidupan di dunia ini, sunggu situasi yang sangat teramat mengerikan untuk dibayangkan.

Suatu kesalahan bagi seorang laki-laki yang memandang rendah seorang perempuan apalagi tega mengatakan bahwa perempuan tersebut lemah. Sadarkah kita akan pengorbanan kaum perempuan demi keberlangsungan hidup didunia ini ?

Mencintai dalam kesakitan - Itulah Aku

Dengan kesabaran dan ketabahan kaum perempuan menyerap semua bentuk kekerasan dan kesakitan di dalam kehidupan di dunia ini dan menebarkan keindahan dan kasih sayang bagi kehidupan di dunia ini. Kuatkah kita jika bertukar posisi ? Sanggupkah kita menerima kesakitan dan kekerasan kemudian memberikan keindahan dan kasih sayang ? Saya rasa tidaklah bisa kami kaum hawa.

Sebab hanyalah kepada kaum hawa benih kehidupan itu akan tumbuh dan berkembang dan kemudian kesakitan dan kepedihan yang diambil oleh kaum perempuan, sehingga dapat terlihat begitu manis sebuah senyuman pada kehidupan baru bagi seorang bayi.

Apa boleh dikata kodrat ciptaan membuat kaum perempuan harus rela dan iklas menjalani takdirnya namun alangkah baik janganlah diberi beban berlebihan dengan cacian dan kekerasan sehingga mereka menjadi teramat lemah dan terpuruk mengisi tepi-tepi kehidupan dan tercampakan.

Sehingga janglah heran dan bertanya akan sebuah pepatah bahwa sesunggunya "SURGA BERADA DI TELAPAK KAKI IBU"

 

KAN KU TUNGGU PAGINYA DATANG

 

Sesungguhnya Rasa Itu Tak Bertepi

Bermahkota Melati Beraroma Mawar

Warna - warni Ku Menghibur Pandangan Sejuta Mata

Aku bukan Murahan Apalagi Kotoran

Otot Tegar Dan Perkasa

Menyembunyikan Luka Yang Mendalam

Jangan Engkau Pergi ...... !!!

Biarkan Ku Basuh Perisai Mu.

Garang Kalah Engkau Pergi

Lusuh Memandang Penuh Harap Kala Engkau Kembali

Pintu Terbuka Perlahan Kala Pagi

Senyuman Lembut Kembali Menyambut..

Menetes Air Mata Mu Berbaring Lemah

Setia Menanti Aku Menunggu

Ku Hapus Luka Di Kala Malam

Ku Tunggu Pagi Kala Kau Tersenyum

Tak Lagi Kemana Kaki Bertapak

Kala Rumah Telah Beratap

Wajah Itu Telah Kau Tutupi Topeng

Erat Terikat Di Kedua Kuping Ku

By : PMnk

#kaumperempuan #kaumperempuanteraniaya #kekerasanterhadapkaumperempuan #kumpulanartikel #kumpulanartikelcinta #kumpulanpuisi #puisiuntukperempuan #kumpulanpuisiromantis #kumpulanpuisiromantis #puisiputuscinta #perjuangankaumperempuan #perjuanganperempuan